Saya suka menemukan produk perawatan tubuh yang baru, jadi saya bersemangat untuk mempelajari tentang sabun hitam. Meskipun pernah mendengarnya sekilas, saya baru meneliti berbagai manfaatnya belum lama ini. Sejak mengetahui segala manfaat yang ditawarkannya, sabun unik ini telah menjadi favorit keluarga kami dan menjadi produk yang sering saya rekomendasikan. 

Jika Anda, seperti saya, penasaran dengan sabun berwarna unik ini dan mengapa sabun ini kian digandrungi, Anda berada di tempat yang tepat! Baca terus untuk mempelajari lebih lanjut seputar sabun hitam, manfaatnya, dan cara menggunakannya. 

Apa Itu Sabun Hitam?

Sabun Hitam merupakan sabun yang dibuat menggunakan abu kulit buah kakao yang dibakar atau abu kulit pisang raja yang disangrai kemudian dicampur dengan beberapa jenis minyak, seperti minyak kelapa atau sawit. Walaupun ini merupakan bahan dasar sabun tradisional, beberapa variasinya menyertakan shea butter, aloe vera, dan madu. Warna gelap pada sabun hitam berasal dari abu. 

Berasal dari Afrika Barat, sabun hitam asli berwarna cokelat tua atau abu-abu dengan permukaan yang tidak merata. Anda bahkan mungkin akan mendapati sudut-sudut sabun mudah hancur. Sabun hitam asli bebas dari zat aditif dan dibuat tanpa larutan alkali atau pewangi tambahan. Namun, daya tariknya melampaui daftar bahan alami dan bebas zat aditif. Sabun hitam memiliki banyak manfaat yang lebih dari sekadar membersihkan! 

Manfaat Sabun Hitam

Meskipun sabun hitam merupakan pembersih yang sangat baik untuk tangan dan tubuh, sabun hitam memiliki banyak kegunaan dan manfaat lain.   

Sifat Antibakteri

Sabun hitam tradisional dapat membantu membersihkan bakteri berbahaya beserta kotoran dan debu. Faktanya, sabun hitam memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mencegah infeksi bakteri E.coli dan Staph. Sebuah penelitian menemukan bahwa sabun hitam yang dibuat secara tradisional memiliki kadar aktivitas antimikrob yang lebih tinggi dibandingkan sabun obat konvensional.¹  

Aman untuk Sebagian Besar Jenis Kulit

Banyak sabun yang mengandung bahan-bahan seperti pewangi, pewarna, dan sulfur yang dapat mengiritasi kulit, terutama bagi orang-orang yang memiliki kulit sensitif atau menderita eksem. Sabun hitam merupakan pilihan yang sangat baik bagi kebanyakan orang dengan berbagai jenis kulit karena bebas dari bahan-bahan tambahan tersebut. Hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter kulit jika Anda mengalami ketidaknyamanan atau efek samping saat menggunakan sabun apa pun, termasuk sabun hitam. 

Dapat Mengobati Jerawat dan Menghilangkan Noda

Sabun hitam dapat membantu mengurangi jerawat dan menghilangkan noda dalam beberapa cara. Pertama, sifat antimikrobnya dapat mengurangi jumlah bakteri penyebab jerawat di permukaan kulit. Kedua, sabun hitam dapat memperbaiki keseimbangan minyak pada kulit Anda, sehingga menghasilkan tampilan bebas noda. Yang terakhir, sabun hitam yang mengandung madu dapat mengurangi peradangan kulit, mengurangi kemungkinan timbulnya noda dan jerawat. Sabun hitam juga dapat berfungsi sebagai eksfolian, membantu membersihkan sel-sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori dan menimbulkan noda. 

Lihat artikel ini untuk informasi lebih lanjut seputar cara mengendalikan jerawat dan jawaban dokter kulit untuk pertanyaan perawatan kulit yang paling umum. 

Eksfoliasi Kulit

Sementara sebagian besar sabun batang lainnya terasa lembut saat disentuh, sabun hitam memiliki tekstur eksfoliasi.  Abu dari kulit kakao yang dibakar dan kulit pisang raja yang digunakan dalam sabun hitam tradisional berfungsi sebagai eksfolian alami bagi kulit, dengan lembut menghilangkan sel-sel kulit mati yang berpotensi menyumbat pori-pori dan folikel rambut serta menyebabkan noda, komedo, dan rambut tumbuh ke dalam. Sabun hitam merupakan alternatif yang baik untuk eksfolian kimia yang lebih keras pada kulit dan kurang dapat ditoleransi oleh jenis kulit sensitif. 

Dapat Mengobati Jamur Kulit

Jamur merupakan penyebab berbagai masalah umum seperti ketombe, kurap kaki, dan jamur kuku. Penelitian menunjukkan sabun hitam yang dibuat secara tradisional memiliki sifat antijamur yang dapat membantu mengobati masalah kesehatan umum dan jenis jamur lainnya.² Abu dari kulit kakao kering yang digunakan dalam sabun hitam dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri dan mikroorganisme. Selain itu, madu memiliki sifat antiseptik dan antijamur tersendiri, yang menjadikan sabun hitam lebih bermanfaat dalam melindungi kulit serta mengobati kondisi bakteri dan jamur tertentu. 

Mengurangi Peradangan

Sabun hitam mengandung vitamin A dan E, dua mikronutrien dengan sifat antioksidan yang ampuh. Selain melindungi tubuh dari radikal bebas, antioksidan juga dapat mengurangi peradangan. Kondisi kulit tertentu, seperti rosasea, menyebabkan peradangan yang tidak nyaman dan nyata. Menggunakan sabun hitam dapat membantu mengurangi peradangan ini dan berpotensi memperbaiki kondisi mendasar yang menjadi penyebabnya. Madu, bahan umum lainnya dalam sabun hitam, menawarkan sifat antiinflamasi tambahan. 

Mengatasi Ketombe

Meskipun namanya menunjukkan bahwa ini hanya dapat digunakan sebagai sabun, sabun hitam juga dapat digunakan sebagai sampo. Ketombe merupakan kondisi kulit kepala dengan banyak penyebab, di mana kulit kering atau berminyak dan jamur adalah yang paling umum. Bila digunakan sebagai sampo, sabun hitam dapat membantu mengatasi ketombe dalam beberapa cara. Sifat antijamurnya dapat mengurangi pertumbuhan jamur penyebab ketombe di kulit kepala, membantu meningkatkan keseimbangan minyak pada kulit, serta menghidrasi kulit. 

Melembapkan Kulit

Bahan-bahan umum dalam sabun hitam, seperti shea butter dan minyak kelapa, mengoptimalkan manfaatnya sebagai pelembap yang ampuh. Minyak ini dapat mengunci kelembapan, membantu meningkatkan hidrasi kulit, serta meredakan rasa gatal yang sering dikaitkan dengan kulit kering. Komposisi nutrisi sabun hitam, termasuk kandungan vitamin E yang tinggi, juga dapat membantu meningkatkan kelembapan kulit. Untuk tip lebih lanjut seputar cara menghidrasi kulit, lihat blog ini. 

Cara Menggunakan Sabun Hitam

Sebelum menggunakan sabun hitam atau produk baru apa pun di seluruh tubuh, ujilah pada area kecil kulit untuk memastikan bahan-bahannya tidak menimbulkan reaksi bagi Anda. Hal ini terutama penting bagi orang-orang yang memiliki kulit sensitif. 

Mulailah dengan membasahi tangan lalu menggosokkan sabun sampai mengeluarkan busa sebelum mengaplikasikannya ke kulit Anda. Setelah sabun berbusa di tangan, pijatkan sabun ke kulit seperti saat menggunakan sabun mandi lainnya. Kemudian bilas sampai bersih dan lanjutkan dengan rutinitas perawatan kulit dan rambut seperti biasa. 

Potensi Efek Samping Sabun Hitam

Meskipun sabun hitam umumnya aman bagi kebanyakan orang, beberapa orang mungkin dapat mengalami efek samping yang ringan. 

• Iritasi kulit: Menggunakan terlalu banyak sabun, atau menggunakannya terlalu sering, dapat membuat kulit Anda kering, yang menyebabkan iritasi. Untuk menghindari hal ini, mulailah dengan menggunakan sabun hitam dua sampai tiga kali seminggu dan tingkatkan frekuensinya berdasarkan toleransi Anda. Jaga kelembapan kulit setelah menggunakan sabun hitam untuk mengurangi potensi kulit kering. 
• Kemerahan: Karena sabun hitam merupakan eksfolian alami, orang dengan kulit sensitif dapat mengalami kemerahan saat pertama kali menggunakannya. Jika Anda mengalami hal ini, kurangi jumlah sabun dan gunakan lebih jarang untuk menghindari iritasi. 
• Jerawat atau ruam: Eksfolian alami dalam sabun hitam mungkin keras untuk kulit sensitif, menyebabkan ruam, bentol, atau jerawat pada sebagian orang. Jika Anda mengalami hal ini, konsultasikan dengan dokter kulit sebelum melanjutkan penggunaan sabun hitam. 

Cara Membuat Sabun Hitam

Meskipun Anda dapat membeli sabun hitam, membuatnya sendiri di rumah sangatlah mudah! 

1. Mulailah dengan mencampur air dan kalium (kalium karbonat) dalam panci di atas api sedang. Aduk sesekali sambil mengikis sisi-sisinya, hingga campurannya mulai tampak seperti daging giling. 
2. Dalam panci terpisah, panaskan minyak pilihan Anda dengan api kecil. Minyak kelapa adalah pilihan yang baik. 
3. Campurkan 1,8 ounce kalium dasar dengan 6 ounce air hangat. Selanjutnya, tuang campuran ke dalam panci berisi minyak cair. Panaskan api hingga campuran mendidih, lalu matikan api dan biarkan larutan mengental dan dingin.
4. Buat abu dengan menggiling buah kakao kering yang sudah kosong hingga menyerupai jelaga. Anda juga dapat menggunakan kulit pisang raja. 
5. Tambahkan abu ke dalam campuran minyak dan kalium yang telah dingin, lalu aduk secara merata. Pindahkan ke dalam wadah penyimpanan dan biarkan di udara terbuka selama sekitar 48 jam sebelum digunakan. 

Poin Penting

Manfaat sabun hitam jauh melampaui manfaat sabun tradisional. Selain menjadi pembersih dan eksfolian alami yang baik, Sabun hitam dapat membantu mengobati atau mencegah kondisi kulit dan infeksi jamur tertentu. Dibuat dengan bahan-bahan alami yang minim, sabun hitam secara umum dapat digunakan oleh banyak orang dengan sedikit efek samping. Jelajahi rangkaian lengkap produk sabun hitam yang tersedia di pasaran untuk menambahkan berbagai manfaatnya ke dalam rutinitas perawatan kulit. 

Referensi:

1. (PDF) Comparative studies on the effect of locally made black soap and conventional medicated soaps on isolated human skin microflora. Accessed July 12, 2024. 
2. Sg J, Am E, Oj O, Bj B, Mo E, Do D. Antifungal potentials of indigenous black soap commonly used in Ibadan, Nigeria. Academia Arena. 2013;5(7). Accessed July 14, 2024.